Menjawab Pertanyaan Didalam Buku Bahasa Indonesia (make by Rahmat Firdaus)

 

TUGAS 1 HALAMAN : 214

NO

PERTANYAAN

 

JAWABAN

 

1

 

Mengapa teks tersebut tergolong ke dalam biografi?

Karena teks ini menceritakan sebuah kisah mengenai perjalanan hidup seseorang.

2

 

Apakah isi dari teks biografi tersebut?

Isinya adalah sebuah cerita kehidupan seorang BASRIZAL KOTO dengan semangat dan kegigihannya ia dapat menjadi orang yang sukses walaupun ia hanya tamat kelas 5 sd.

3

 

Bagaimana pola penyajian teks biografi tersebut?

Pola penyajiannya adalah penulis  memberikan indentitas sang biografi. Sudut pandang penceritaanya menggunkan sudut pandang orang ketiga.

4

 

Siapakah nama tokoh yang biografinya sedang dibacakan?

Tokohnya adalah BASRIZAL KOTO

5

Apa peranananya sehingga ia layak dibuatkan biografi?

Perananannya adalah dia menciptakan lapangan kerja dan menyedikan jasa TV dan internet di sumatra.

6

Bagaimanakah masa kecilnya?

Masa kecilnya sangatlah getir, dimana baskonsempat merasakan hanya makan sehari sekali, dimana untuk makan sehari-harinya saja ibuny harus meminjam beras kepada tetangga

7

Bagaimanakah masa mudanya?

Perjalanan masa mudanya penuh dengan warna  keinginannya untuk menjadi orang yang sukses mengantarkannya menjajal berbagai profesi mulai dari kernet, sopir, pemborong, tukang jahit hingga menjadi dealer mobil.

8

Kesulitan atau masalah apa yang pernah dialaminya?

Kesulitan yang dia alami diantaranya adalah  kemiskinan yang membuatnya hanya makan sehari sekali, ia yang ditinggal ayahnya, hanya bersekolah sampai kelas 5 sd.

9

Bagaimana ia mengatasi kesulitan itu?

Dengan cara dia berusaha dengan sungguh-sungguh dengan semangat pantah meyerah dan tekad yang kuat.

10

Karya apa saja yang telah dibuatnya?

Karya yang telah ia buat adalah 15 perusahaan, hotel dan media cetak.

 

 

 

TUGAS 2 HALAMAN : 215

KUTIPAN TEKS

 

BAGIAN STRUKTUR

Basrizal Koto  adalah pengusaha besar atau konglomerat Indonesia asal Sumatera Barat. Basrizal atau yang biasa dipanggil Basko sukses berbisnis di banyak bidang, diantaranya bisnis media, percetakan, pertambangan, peternakan, perhotelan, dan properti. Lahir di Kampung Ladang, PariamanSumatera Barat11 Oktober 1959; umur 57 tahun.

 

Orientasi, bagian ini menceritakan mengenai basrizal koto.

Basko lahir di Kampung Ladang, Pariaman dari pasangan Ali Absyar dan Djaninar. Masa kecilnya sangatlah getir, di mana Basko sempat merasakan hanya makan sehari sekali, di mana untuk makan sehari-hari saja sang ibu harus meminjam beras ke tetangga. Ayahnya hanyalah bekerja sebagai buruh tani yang mengolah gabah. Karena susahnya hidup, ia ditinggal ayahnya yang pergi merantau ke Riau. Ketabahan sang ibu yang dipanggilnya amak dalam menghadapi kehidupan selalu membekas dihatinya.

Meski sempat bersekolah hingga kelas lima SD, Basko akhirnya berkesimpulan bahwa kemiskinan harus dilawan bukan untuk dinikmati. Atas seizin ibunya, diapun memilih pergi merantau ke Riau dibanding melanjutkan sekolah. Sebelum berangkat, ibunya berpesan agar menerapkan 3 K dalam hidup, yaitu pandai-pandai berkomunikasi, manfaatkan peluang dan kesempatan, serta bekerjalah dengan komitmen tinggi. 3 K itulah yang dia terapkan dalam berbisnis. Hal pertama yang dilakukannya di perantauan adalah datang ke terminal setelah subuh untuk mencari pekerjaan menjadi kernet. Berkat kemampuannya berkomunikasi, maka hari pertama dia sudah bisa membantu sopir oplet. Saat pertama jadi kernet, siang-malam dia bekerja hingga memungkinkan untuk menyewa rumah kontrakan guna menampung keluarga.

 

Peristiw-peristiwa

 penting

Kemahirannya berkomunikasi, membangun jaringan, menepati janji, dan menjaga kepercayaan akhirnya membawanya sukses menaklukan kemiskinan, membangun kerajaan bisnis, dan menciptakan lapangan kerja. Jumlah perusahaan yang dikelolanya kini mencapai 15 perusahaan dan sejak 2006 dia juga terjun ke bisnis penambangan batu bara di Riau, menyediakan jasa TV kabel dan Internet di Sumatra.

 

Reorientasi

 

 

 

 

 

 

TUGAS 3 HALAMAN : 223

ASPEK

BASRIZAL KOTO

 

Alur cerita (semuanya beralur maju)

Cerita dimulai  dari masa kecilnya basrizal koto, dan bagaimana kehidupan keluarganya. Bagaimana susahnya hidup mereka,untuk makan saja mereka harus ngutang dulu ke tetangga.

Basrizal koto hanya bisa bersekolah sampai bangku kelas 5 sd, karena kehidupan ekonomi mereka yang semakin menurun akibat ditinggal pergi oleh ayahnya.

Cerita berikutnya basrizal koto pergi merantau dengan tekad agar bisa merubah nasibnya.

Ceritanya dilanjutkan dengan keberhassilan basrizal koto yang berhasil menciptakan lapangan  kerja dan juga memiliki 15 perusahaan, media cetak dan juga hotel.

Sudut pandang

Orang ketiga yang serba tahu.

 

Gaya penulisan

Deskripsi naratif.

Fokus penceritaan

Perjalanan seorang basrizal koto  yang bisa meraih kesuksesannya dengan tekad yang kuat.

 

 

TUGAS 4 HALAMAN :  226

KUTIPAN TEKS BIOGRAFI

 

KEPRIBADIAN UNGGUL

Hal pertama yang dilakukannya di perantauan adalah datang ke terminal setelah subuh untuk mencari pekerjaan menjadi kernet. Berkat kemampuannya berkomunikasi, maka hari pertama dia sudah bisa membantu sopir oplet. Saat pertama jadi kernet, siang-malam dia bekerja hingga memungkinkan untuk menyewa rumah kontrakan guna menampung keluarga.

 

PEKERJA KERAS

Kemahirannya berkomunikasi, membangun jaringan, menepati janji, dan menjaga kepercayaan akhirnya membawanya sukses menaklukan kemiskinan, membangun kerajaan bisnis, dan menciptakan lapangan kerja

SOSOK YANG PIAWAI DAN CERDAS

 

 

 

 

 

TUGAS 5 HALAMAN : 228

KUTIPAN TEKS

 

POKOK INFORMASI

 

  Basrizal Koto (lahir di Kampung Ladang, PariamanSumatera Barat11 Oktober 1959; umur 57 tahun) adalah pengusaha besar atau konglomerat Indonesia asal Sumatera Barat. Basrizal atau yang biasa dipanggil Basko sukses berbisnis di banyak bidang, diantaranya bisnis media, percetakan, pertambangan, peternakan, perhotelan, dan properti.

 

Basrizal koto  adalah seorang pengusaha yang sukses dari sumatra barat yang lahir di kampung ladang,pariaman 11 oktober 1959.

 

 Masa kecilnya sangatlah getir, di mana Basko sempat merasakan hanya makan sehari sekali, di mana untuk makan sehari-hari saja sang ibu harus meminjam beras ke tetangga. Ayahnya hanyalah bekerja sebagai buruh tani yang mengolah gabah. Karena susahnya hidup, ia ditinggal ayahnya yang pergi merantau ke Riau. Ketabahan sang ibu yang dipanggilnya amak dalam menghadapi kehidupan selalu membekas dihatinya.

 

Ketabahan basrizal koto dan ibunya dalam menjalani kehidupan yang serba kekurangan.

 

 Perjalanan hidupnya penuh warna dan keinginan untuk terus mengubah nasib mengantarnya menjajal berbagai macam profesi mulai dari kernet, sopir, pemborong, tukang jahit hingga akhirnya menjadi dealer mobil.

 

Kegigihan seorang basrizal koto dalam mengubah nasibnya.

 

 Kemahirannya berkomunikasi, membangun jaringan, menepati janji, dan menjaga kepercayaan akhirnya membawanya sukses menaklukan kemiskinan, membangun kerajaan bisnis, dan menciptakan lapangan kerja. Jumlah perusahaan yang dikelolanya kini mencapai 15 perusahaan dan sejak 2006 dia juga terjun ke bisnis penambangan batu bara di Riau, menyediakan jasa TV kabel dan Internet di Sumatra.

 

Kepiawaian dan kecerdasan dari basrizal koto yang membawa dirinya kepada jenjang kesuksesan.

 

 

 

 

 

 

TUGAS 6 HALAMAN :  232

CARA PENGGAMBARAN KARAKTER

UNGGULAN TOKOH

 

KUTIPAN BIOGRAFI

Cara langsung

 

Basrizal Koto  adalah pengusaha besar atau konglomerat Indonesia asal Sumatera Barat. Basrizal atau yang biasa dipanggil Basko sukses berbisnis di banyak bidang, diantaranya bisnis media, percetakan, pertambangan, peternakan, perhotelan, dan properti.

 

Cara tidak langsung

 

Berkat kemampuannya berkomunikasi, maka hari pertama dia sudah bisa membantu sopir oplet. Saat pertama jadi kernet, siang-malam dia bekerja hingga memungkinkan untuk menyewa rumah kontrakan guna menampung keluarga.

 

Cara deskripsi melalui tindakan tokoh

Kemahirannya berkomunikasi, membangun jaringan, menepati janji, dan menjaga kepercayaan akhirnya membawanya sukses menaklukan kemiskinan, membangun kerajaan bisnis, dan menciptakan lapangan kerja. Jumlah perusahaan yang dikelolanya kini mencapai 15 perusahaan dan sejak 2006 dia juga terjun ke bisnis penambangan batu bara di Riau, menyediakan jasa TV kabel dan Internet di Sumatra.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TUGAS 7 HALAMAN : 233

CARA TIDAK LANGSUNG

 

CARA LANGSUNG

Meski sempat bersekolah hingga kelas lima SD, Basko akhirnya berkesimpulan bahwa kemiskinan harus dilawan bukan untuk dinikmati. Atas seizin ibunya, diapun memilih pergi merantau ke Riau dibanding melanjutkan sekolah. Sebelum berangkat, ibunya berpesan agar menerapkan 3 K dalam hidup, yaitu pandai-pandai berkomunikasi, manfaatkan peluang dan kesempatan, serta bekerjalah dengan komitmen tinggi. 3 K itulah yang dia terapkan dalam berbisnis

Basrizal koto adalah seorang anak yang memiliki tekad yang kuat untuk merubah nasibnya. Ia tidak pernah mengeluh atas nasibnya, namun sebaliknya ia berusaha dengan keras agar kehidupannya bisa berubah walaupun ia Cuma tamat kelas kelas 5 sd.

Basko yang panjang akal dan visioner mengawali usahanya dengan berjualan pete. Meski tidak punya uang tetapi dengan modal kepercayaan, pete yang belum dibayar dibawanya ke restoran Padang dan dijual dengan selisih harga yang lebih tinggi.

Basko adalah orang yang piawai dan juga pandai, dengan kemampuan dia tersebut ia bisa mengawali usahanya dengan berjualan pete.

Kemahirannya berkomunikasi, membangun jaringan, menepati janji, dan menjaga kepercayaan akhirnya membawanya sukses menaklukan kemiskinan, membangun kerajaan bisnis, dan menciptakan lapangan kerja

Basko adalah orang yang disiplin,jujur dan bisa dipercaya itulah yang mengantarkan basko menjadi orang yang sukses. Ia mencapai puncak kesuksesannya dengan menciptakan lapangan kerja.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

TUGAS 8 HALAMAN : 236

NO

 

KUTIPAN TEKS

 

ANALISIS

1

Basko lahir di Kampung Ladang, Pariaman dari pasangan Ali Absyar dan Djaninar. Masa kecilnya sangatlah getir, di mana Basko sempat merasakan hanya makan sehari sekali, di mana untuk makan sehari-hari saja sang ibu harus meminjam beras ke tetangga. Ayahnya hanyalah bekerja sebagai buruh tani yang mengolah gabah. Karena susahnya hidup, ia ditinggal ayahnya yang pergi merantau ke Riau. Ketabahan sang ibu yang dipanggilnya amak dalam menghadapi kehidupan selalu membekas dihatinya.

 

a.       Kata ganti yang digunakan adalah ia dan-nya yang ditujukan kepada basko.

b.      Kata kerja tindakan : makan,meminjam,dan bekerja.

c.       Kata deskriptif : tabah

d.      Kata kerja pasif : –

e.      Kata kerja mental : getir

f.        Kata hubung yang menyatakan hubungan tempat : di

2

Meski sempat bersekolah hingga kelas lima SD, Basko akhirnya berkesimpulan bahwa kemiskinan harus dilawan bukan untuk dinikmati. Atas seizin ibunya, diapun memilih pergi merantau ke Riau dibanding melanjutkan sekolah. Sebelum berangkat, ibunya berpesan agar menerapkan 3 K dalam hidup, yaitu pandai-pandai berkomunikasi, manfaatkan peluang dan kesempatan, serta bekerjalah dengan komitmen tinggi. 3 K itulah yang dia terapkan dalam berbisnis. Hal pertama yang dilakukannya di perantauan adalah datang ke terminal setelah subuh untuk mencari pekerjaan menjadi kernet. Berkat kemampuannya berkomunikasi, maka hari pertama dia sudah bisa membantu sopir oplet. Saat pertama jadi kernet, siang-malam dia bekerja hingga memungkinkan untuk menyewa rumah kontrakan guna menampung keluarga.

 

a.       Kata ganti yang digunakan adalah : nya, dia

b.      Kata kerja tindakan :  bekerja.

c.       Kata deskriptif : piawai

d.      Kata kerja pasif : –

e.      Kata kerja mental : dinikmati

f.        Kata hubung yang menyatakan hubungan tujuan : untuk

 

 

 

 

 

 

 

 

Leave a Reply