Puisi karangan sendiri oleh Dea Ayu Paramita
“Harapan yang sirna” Karya : Dea Ayu Paramita Hatiku hancur tak berdaya Terbungkam diam seribu bahasa Terpaku pada satu titik hening Kala melihat dia terbujur di pembaringan Langkah yang dulu kokoh,kini kembali gontai Hati yang dulu cerah kini kembali kelam Jiwa dan raga seolah luluh lantah Menyisakkan kenangan manis tentang dia Setinggi impian di gunung Sejuta harapan di langit Aku tak dapat memaksa Itu semua sudah kau atur Hanya rangkaian doa yang bisa ku sampaikan Wahai bintang-bintang malam Sampaikan kerinduanku pada pendarnya cahaya langit Wahai bulan Sampaikanlah perasaanku padanya Bahwa aku mencintainya…. …